Aturan Pakai dan Dosis Paracetamol

Aturan Pakai dan Dosis Paracetamol

Nama Dagang: Panadol, Sanmol, Pamol, Tempra, Hufagesic, Itamol, Trifamol

Bentuk sediaan: Tablet oral (500 mg ; 650); cairan oral (120 mg/5 mL; 250 mg/5mL; 500 mg/15 mL; 100 mg/1 mL; Suppositoria (125 mg dan 250 mg) ; Cairan Intravena (1000 mg / 100 ml)

Kelas obat : analgesic – antipiretik

Apa itu Paracetamol?

Paracetamol adalah pereda nyeri dan penurun demam.

Paracetamol digunakan untuk mengobati nyeri ringan hingga sedang, untuk mengobati nyeri sedang hingga berat dalam hubungannya dengan opiat, atau untuk mengurangi demam. Kondisi umum yang diobati termasuk sakit kepala, nyeri otot, radang sendi, sakit punggung, sakit gigi, sakit tenggorokan, pilek, flu, dan demam.

Paracetamol biasanya digunakan secara oral, tetapi dapat diberikan secara intravena.

Peringatan

Anda tidak boleh menggunakan obat ini jika Anda memiliki penyakit hati yang parah.

Overdosis

Paracetamol dapat merusak hati

• Orang dewasa dan remaja dengan berat setidaknya 50 kg tidak boleh mengonsumsi lebih dari 1000 miligram (mg) sekaligus, atau lebih dari 4000 mg dalam 24 jam.
• Anak-anak di bawah 12 tahun tidak boleh mengonsumsi lebih dari 5 dosis dalam 24 jam, hanya menggunakan jumlah miligram per dosis yang direkomendasikan untuk berat dan usia anak. Gunakan persis seperti yang diarahkan pada label.

Hindari juga penggunaan obat lain yang mengandung Paracetamol karena Anda bisa mengalami overdosis yang fatal.

Hubungi dokter Anda segera jika Anda mengalami mual, nyeri di perut bagian atas, gatal-gatal, kehilangan nafsu makan, urin berwarna gelap, tinja berwarna seperti tanah liat, atau penyakit kuning (kulit atau mata Anda menguning).

Berhenti minum obat ini dan hubungi dokter Anda segera jika Anda memiliki kulit kemerahan atau ruam yang menyebar dan menyebabkan gatal dan mengelupas.

Perhatian

Anda tidak boleh mengonsumsi asetaminofen jika Anda alergi terhadapnya, atau jika Anda mengonsumsi obat lain yang mengandung asetaminofen.

Tanyakan kepada dokter atau apoteker apakah obat ini aman digunakan jika Anda pernah menderita sirosis hati, atau jika Anda minum alkohol setiap hari.

Tanyakan kepada dokter sebelum menggunakan obat ini jika Anda sedang hamil atau menyusui.

Baca juga: Jenis dan Klasifikasi Macam-macam Nyeri

Bagaimana saya harus mengonsumsi asetaminofen?

Ambil Paracetamol persis seperti yang diarahkan pada label, atau seperti yang ditentukan oleh dokter Anda. Overdosis dapat merusak hati atau menyebabkan kematian.

Paracetamol tersedia dalam berbagai bentuk seperti kapsul, tablet cair, tablet kunyah atau disintegrasi, dan bubuk atau butiran larut. Baca dan ikuti dengan cermat setiap Petunjuk Penggunaan yang disertakan dengan obat Anda. Tanyakan kepada dokter atau apoteker Anda jika Anda memerlukan bantuan.

• Dewasa dan remaja berusia minimal 12 tahun: Jangan mengonsumsi lebih dari 1000 miligram (mg) sekaligus atau lebih dari 4000 mg dalam 24 jam.
• Anak-anak di bawah 12 tahun: Jangan mengonsumsi lebih dari 5 dosis Paracetamol formula anak-anak dalam 24 jam.

Jangan memberikan Paracetamol kekuatan ekstra untuk anak di bawah 12 tahun tanpa nasihat medis.

Dosis anak didasarkan pada usia dan berat badan. Ikuti petunjuk dosis yang diberikan dengan Paracetamol dengan hati-hati. Tanyakan kepada dokter sebelum memberikan obat ini kepada anak di bawah 2 tahun.

Paracetamol yang dibuat untuk bayi dilengkapi dengan penetes obat atau jarum suntik oralnya sendiri. Mengukur dengan perangkat yang salah dapat menyebabkan overdosis. Gunakan hanya perangkat dosis yang disediakan untuk mengukur dosis bayi.

Paracetamol cair yang dibuat untuk bayi dilengkapi dengan penetes obat atau jarum suntik oralnya sendiri. Mengukur dengan perangkat yang salah dapat menyebabkan overdosis. Gunakan hanya perangkat dosis yang disediakan untuk mengukur dosis bayi.

Paracetamol yang dibuat untuk bayi tersedia dalam dua konsentrasi dosis yang berbeda, dan setiap konsentrasi dilengkapi dengan penetes obat atau jarum suntik oralnya sendiri. Perangkat dosis ini tidak sama antara konsentrasi yang berbeda. Menggunakan perangkat yang salah dapat menyebabkan Anda memberi anak Anda overdosis asetaminofen. Jangan pernah mencampur dan mencocokkan perangkat dosis antara formulasi bayi Paracetamol.

Anda mungkin perlu mengocok cairan sebelum digunakan. Ikuti petunjuk pada label obat.

Tablet kunyah harus dikunyah secara menyeluruh sebelum Anda menelannya.

Pastikan tangan Anda kering saat menangani tablet disintegrasi asetaminofen. Tempatkan tablet di lidah Anda. Ini akan mulai larut segera. Jangan menelan tablet utuh. Biarkan larut di mulut Anda tanpa mengunyah.

Demikian sedikit informasi tentang parasetamol yang dapat kami sampaikan, semoga bermanfaat dan salam sehat…