Yang Perlu Anda Ketahui Tentang Varian baru omicron

Yang Perlu Anda Ketahui Tentang Varian baru omicron

Varian Omikron

Seperti yang kita ketahui Bersama bahwa wabah covid 19 telah menyebar dibumi ini, semua negara terjangkiti virus ini tanpa terkecuali. penyebaranya sangat mudah dan cepat, Seiring berjalanya waktu virus ini terus bermutasi dan terkadang mutasi ini menghasilkan varian virus baru. Beberapa varian muncul dan menghilang sementara yang lain bertahan. Varian baru akan terus bermunculan.

Varian Delta menyebabkan lebih banyak infeksi dan menyebar lebih cepat daripada strain virus SARS-CoV-2 asli yang menyebabkan COVID-19. Vaksin tetap menjadi cara terbaik untuk mengurangi risiko penyakit parah, rawat inap, dan kematian akibat COVID-19.

Hal-Hal Yang Perlu Anda Ketahui

1. Varian virus baru diperkirakan akan muncul. Mengambil langkah-langkah untuk mengurangi penyebaran infeksi, termasuk mendapatkan vaksin COVID-19, adalah cara terbaik untuk memperlambat munculnya varian baru.
2. Vaksin mengurangi risiko penyakit yang lebih parah, rawat inap, dan kematian akibat COVID-19.
3. Dosis booster COVID-19 direkomendasikan untuk orang dewasa berusia 18 tahun ke atas. Remaja berusia 16–17 tahun yang menerima vaksin Pfizer-BioNTech COVID-19 bisa mendapatkan dosis booster jika mereka setidaknya 6 bulan setelah seri vaksinasi Pfizer-BioNTech awal mereka.

Vaksin

• Meskipun vaksin mengurangi risiko penyakit parah, rawat inap, dan kematian akibat COVID-19, kami belum tahu seberapa efektif vaksin tersebut terhadap varian baru yang mungkin muncul, termasuk Omicron.

Gejala

• Semua varian sebelumnya menyebabkan gejala COVID-19 yang serupa.
• Beberapa varian, seperti varian Alpha dan Delta, dapat menyebabkan penyakit yang lebih parah dan kematian.

Masker

• Mengenakan masker adalah cara yang efektif untuk mengurangi penyebaran bentuk virus sebelumnya, varian Delta dan varian lain yang diketahui.
• Orang yang tidak divaksinasi sepenuhnya harus mengambil langkah-langkah untuk melindungi diri mereka sendiri, termasuk memakai masker di dalam ruangan di depan umum di semua tingkat penularan komunitas.
• Orang yang telah divaksinasi lengkap harus memakai masker di dalam ruangan di area dengan transmisi substansial atau tinggi.
• Mengenakan masker sangat penting jika Anda atau seseorang di rumah Anda

o Memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah

o Memiliki kondisi medis yang mendasarinya

o Apakah orang dewasa yang lebih tua?

o Tidak sepenuhnya divaksinasi

Yang Perlu Anda Ketahui Tentang Varian baru omicron

Pengujian

• Tes untuk SARS-CoV-2 memberi tahu Anda apakah Anda memiliki infeksi pada saat tes. Jenis tes ini disebut tes “viral” karena mencari infeksi virus. Tes Amplifikasi Asam Nukleat atau Antigen (NAATs) adalah tes virus.

o Tes tambahan akan diperlukan untuk menentukan varian mana yang menyebabkan infeksi Anda, tetapi tes ini biasanya tidak diizinkan untuk digunakan pasien.

• Saat varian baru muncul, para ilmuwan akan terus mengevaluasi seberapa baik tes mendeteksi infeksi saat ini.
• Tes mandiri dapat digunakan jika Anda memiliki gejala COVID-19 atau telah terpapar atau berpotensi terpapar dengan individu dengan COVID-19.

o Meskipun tidak memiliki gejala dan belum pernah terpapar dengan orang yang terjangkit COVID-19, gunakan swa-uji sebelum berkumpul di dalam ruangan dengan orang lain dapat memberi Anda informasi tentang risiko penyebaran virus penyebab COVID-19.

Jenis Varian

Ilmuwan memantau semua varian tetapi dapat mengklasifikasikan varian tertentu sebagai varian yang dipantau, varian minat, varian perhatian, dan varian konsekuensi tinggi. Beberapa varian menyebar lebih mudah dan cepat daripada varian lainnya, yang dapat menyebabkan lebih banyak kasus COVID-19. Peningkatan jumlah kasus akan menambah beban pada sumber daya perawatan kesehatan, menyebabkan lebih banyak rawat inap, dan berpotensi lebih banyak kematian.

Klasifikasi ini didasarkan pada seberapa mudah varian menyebar, seberapa parah gejalanya, bagaimana varian merespon pengobatan, dan seberapa baik vaksin melindungi terhadap varian.

Varian baru

Omikron – B.1.1.529

Pertama kali diidentifikasi: Afrika Selatan

penyebaran: Dapat menyebar lebih mudah daripada varian lainnya, termasuk Delta.

Penyakit parah dan kematian: Karena jumlah kasus yang kecil, tingkat keparahan penyakit dan kematian saat ini yang terkait dengan varian ini tidak jelas.

Vaksin: Infeksi terobosan pada orang yang divaksinasi lengkap diharapkan, tetapi vaksin efektif untuk mencegah penyakit parah, rawat inap, dan kematian. Bukti awal menunjukkan bahwa orang yang divaksinasi lengkap yang terinfeksi varian Omicron dapat menyebarkan virus ke orang lain. Semua vaksin yang disetujui atau disahkan FDA diharapkan efektif melawan penyakit parah, rawat inap, dan kematian. Kemunculan varian Omicron baru-baru ini semakin menekankan pentingnya vaksinasi dan booster.

Perawatan: Beberapa perawatan antibodi monoklonal mungkin tidak efektif melawan infeksi dengan Omicron.

Delta – B.1.617.2

Pertama kali diidentifikasi: India

Spread: Menyebar lebih mudah daripada varian lainnya.

Penyakit parah dan kematian: Dapat menyebabkan kasus yang lebih parah daripada varian lainnya

Vaksin: Infeksi terobosan pada orang yang divaksinasi lengkap diharapkan, tetapi vaksin efektif untuk mencegah penyakit parah, rawat inap, dan kematian. Bukti awal menunjukkan bahwa orang yang divaksinasi lengkap yang terinfeksi varian Delta dapat menyebarkan virus ke orang lain. Semua vaksin yang disetujui atau disahkan FDA efektif melawan penyakit parah, rawat inap, dan kematian.

Perawatan: Hampir semua varian yang beredar di Amerika Serikat merespons pengobatan dengan perawatan antibodi monoklonal resmi FDA.

Baca juga :

VAKSIN COVID-19 PADA ANAK 6 – 11 TAHUN, AMANKAH?